Kebenaran dan Damai Sejahtera dalam Keluarga

  •  Daniel Kristanto Gunawan
  •  

RENUNGAN HARIAN BULAN KELUARGA - GKI COYUDAN 

Selasa, 1 Oktober 2024


Kebenaran dan Damai Sejahtera dalam Keluarga

Zakharia 8:16-17


Keluarga adalah tempat di mana nilai-nilai kebenaran, kasih, dan keadilan dapat dihidupi dan ditumbuhkan. Dalam Zakharia 8:16-17, Tuhan memberikan petunjuk penting tentang bagaimana umat-Nya harus hidup. Ayat ini dapat kita terapkan dalam kehidupan keluarga agar tercipta hubungan yang harmonis, penuh damai, dan berkat.


1. Berkata Benar Satu Sama Lain:

Salah satu fondasi terpenting dalam keluarga adalah kejujuran. Tuhan memanggil kita untuk berkata benar satu sama lain. Dalam hubungan keluarga, kejujuran menciptakan kepercayaan. Jika kita hidup dengan saling terbuka dan jujur, maka setiap anggota keluarga merasa aman dan dihargai. Kejujuran ini juga menjadi contoh bagi anak-anak untuk selalu berbicara kebenaran dalam setiap aspek kehidupan.


2. Tegakkan Keadilan yang Lurus:

Dalam keluarga, seringkali muncul konflik atau ketidakadilan. Firman Tuhan mengingatkan kita untuk selalu menjunjung tinggi keadilan. Artinya, kita perlu belajar mendengarkan, memahami perasaan orang lain, dan tidak berpihak. Keadilan yang lurus bukan sekedar menghukum yang salah, tetapi juga memberikan pengampunan dan kesempatan bagi anggota keluarga untuk belajar dan bertumbuh.


3. Jangan Merancang Kejahatan Satu Terhadap yang Lain:

Hidup dalam keluarga adalah hidup dalam kasih dan saling mendukung. Firman Tuhan memperingatkan untuk tidak menyimpan niat buruk atau merencanakan hal-hal yang dapat merugikan anggota keluarga lain. Ketika kita mengasihi keluarga, kita berusaha untuk menjadi saluran kasih Tuhan, membantu dan membangun satu sama lain, bukan saling merusak.


4. Jangan Mencintai Sumpah Palsu:

Tuhan menentang kebohongan dan tipu daya. Dalam keluarga, menjaga integritas sangat penting. Jangan menjanjikan sesuatu yang tidak bisa ditepati, baik kepada pasangan maupun anak-anak. Ketika janji ditepati, keluarga akan belajar menghargai satu sama lain dan mengerti bahwa perkataan itu penting.


Dengan berkata benar, menegakkan keadilan, menjaga hati dari niat jahat, dan menjauhi sumpah palsu, keluarga kita akan dipenuhi kasih dan harmoni. Mari kita terus berusaha hidup sesuai dengan kehendak Tuhan, memancarkan terang-Nya melalui setiap tindakan kita di dalam keluarga.


Doa

Tuhan Yesus, terima kasih atas firman-Mu hari ini. Tolong kami untuk hidup dalam kebenaran, keadilan, dan kasih di dalam keluarga. Ajarlah kami untuk saling mendukung, berkata benar, dan selalu menjaga hati dari niat yang jahat. Biarlah keluarga kami menjadi tempat di mana kasih-Mu nyata dan damai sejahtera-Mu berdiam. Amin.


Pdt Daniel K Gunawan